Suaramuda.co.id, - Israel dan Mesir sepakat untuk meluncurkan rute penerbangan langsung antara Tel Aviv dan kota resor Laut Merah, Sharm El-Sheikh. Rute penerbangan baru akan dimulai pada April.
Penetapan rute penerbangan baru diangkat pertama kali oleh Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett, dan Presiden Mesir, Abdel Fattah Al-Sisi, selama pertemuan bulan September lalu di Sharm El-Sheikh. Pembicaraan tentang langkah-langkah keamanan untuk rute penerbangan, dibahas antara dinas keamanan Israel, termasuk dinas intelijen domestik Israel Shin-Bet, dan otoritas keamanan Mesir.
Baca Juga: Penundaan Pemilu 2024, Cebong dan Kadrun Sudah Tidak Relevan
"Ini adalah langkah lain dalam menghangatkan perjanjian damai antara Israel dan Mesir," kata Bennett, dilansir Middle East Monitor, Kamis (17/3/2022).
Pada September, Bennett menjadi pemimpin Israel pertama yang mengunjungi Mesir dalam 10 tahun. Pada 1979, Mesir dan Israel menandatangani perjanjian damai di Washington, untuk mengakhiri konflik militer antara keduanya.
Baca Juga: Beredar Video Saling Senggol dan Mobil Ambulans
Mesir memiliki peran sebagai mediator gencatan senjata antara Israel dan Palestina ketika terjadi bentrokan besar pada Mei tahun lalu. Konflik ini berlangsung selama 11 hari dan telah menewaskan ratusan warga Palestina, serta hancurnya infrastruktur serta bangunan rumah.
Artikel Terkait
Sukabumi Kembali Di Goncang Gempa 5,5 Magnitude, Sagarnten Bergetar
Penyerbukan Cara Tumbuhan Berkembang Perbanyak Spesies
300 Ayat di Alquran di Hapus, Pendeta Saifuddin: Hanya Sebuah Permintaan
Lembaga Survei Charta Politika Rilis Hasil Elektabilitas Partai